Pura Pucak Mangu di Banjar Tinggan, Desa Pelaga, Badung, Bali, menawarkan wisata spiritual dan pendakian dengan fasilitas lengkap dan pemandangan indah.
Pura Pucak Mangu merupakan salah satu tempat wisata di Bali yang terletak di Banjar Tinggan, Desa Pelaga, Kecamatan Petang, Kabupaten Badung, Bali. Pura ini dikenal sebagai salah satu pura penting dalam sistem Kahyangan Jagat, yang terletak di puncak Gunung Catur dengan ketinggian 2.096 meter di atas permukaan laut.
Lokasi dan Akses
Pura Pucak Mangu berlokasi di Banjar Tinggan, Desa Pelaga. Akses menuju pura ini membutuhkan pendakian melalui jalur gunung, sehingga sangat cocok bagi wisatawan yang ingin merasakan wisata spiritual sekaligus menikmati aktivitas pendakian. Pura ini buka setiap hari dan tidak memungut tiket masuk, namun diperlukan persiapan fisik yang cukup karena jalur menuju puncak cukup menantang.
Daya Tarik Utama Pura Pucak Mangu
Daya tarik utama dari Pura Pucak Mangu adalah perpaduan antara wisata spiritual dan wisata alam. Pura ini memungkinkan pengunjung untuk belajar tentang kebudayaan umat Hindu di Bali, sembari menikmati pendakian dengan pemandangan yang indah.
Terletak di ketinggian 2.096 mdpl, pura ini menawarkan udara segar dan pemandangan panorama Gunung Catur serta Danau Beratan yang menakjubkan. Pura Pucak Mangu juga menjadi tempat peribadatan bagi umat Hindu setempat, di mana upacara keagamaan sering diadakan. Selain itu, area ini menjadi salah satu tempat terbaik untuk trekking dan berkemah di Bali.
Aktivitas di Pura Pucak Mangu
Wisatawan yang datang ke Pura Pucak Mangu dapat menikmati berbagai aktivitas seperti pendakian, berkemah, dan tentunya merasakan wisata spiritual di salah satu pura suci di Bali. Jalur pendakian yang menantang memberikan pengalaman berharga bagi para pendaki dan pencinta alam. Selain itu, pengunjung dapat berpartisipasi dalam upacara keagamaan yang diadakan oleh masyarakat setempat.
Fasilitas yang Tersedia
Pura Pucak Mangu dilengkapi dengan beberapa fasilitas seperti pos pendakian, rumah makan, tempat ibadah umat Hindu, toilet, dan area parkir. Fasilitas ini memudahkan pengunjung yang ingin beristirahat sebelum atau setelah mendaki, serta memberikan kenyamanan bagi mereka yang ingin beribadah atau berwisata.