Pura Lingsar Lombok: Daya Tarik, Sejarah, Jam Buka
Pura Lingsar di Lombok Barat, cagar budaya yang dibangun pada tahun 1759, memadukan budaya Hindu dan Islam Wetu Telu serta tradisi Perang Topat yang unik.
2 Nov 2024·By Izzah Putri Jurianto
Share Article
Pura Lingsar di Desa Lingsar, Kecamatan Narmada, Kabupaten Lombok Barat, adalah salah satu tempat wisata yang terkenal sebagai simbol kerukunan beragama. Dengan keunikan arsitektur dan sejarah, pura ini menjadi destinasi wisata budaya di Lombok yang penting.
Lokasi dan Jam Buka Pura Lingsar
Terletak di Desa Lingsar, pura ini buka setiap hari mulai pukul 08.30 hingga 18.00 WITA. Dengan akses gratis, Pura Lingsar menjadi pilihan ideal bagi wisatawan yang ingin menikmati wisata budaya dan sejarah di wisata Lombok.
Sejarah dan Daya Tarik Utama Pura Lingsar
Pura Lingsar dibangun pada tahun 1759 oleh Raja Ketut Karangasem Singosari dan kini dikenal sebagai cagar budaya dan pura terbesar di Pulau Lombok, dengan luas mencapai 26 hektar. Daya tariknya mencakup tradisi Perang Topat, yang menggabungkan nilai-nilai Hindu dan Islam Wetu Telu, menjadikannya tempat wisata di Lombok yang unik.
Pura ini tidak hanya tempat ibadah tetapi juga simbol kerukunan, dengan arsitektur yang mencerminkan budaya Hindu dan Wetu Telu. Tradisi Perang Topat diadakan setiap tahun, mempertemukan umat dari kedua kepercayaan dalam sebuah ritual yang mendalam, menjadikannya daya tarik utama di tempat wisata Lombok ini.
Aktivitas di Pura Lingsar
Di Pura Lingsar, wisatawan dapat menikmati pengalaman budaya melalui ritual tahunan dan mengeksplorasi arsitektur pura yang ikonik. Spot foto yang tersedia juga menambah daya tarik Pura Lingsar sebagai tempat wisata di Lombok yang Instagramable.