Dunia dongeng berhiaskan lembah pohon pinus, benteng bergaya gotik, dan desa yang tak lekang oleh waktu, Transylvania merupakan kawasan Eropa timur yang penuh akan legenda dan misteri.
Terletak di tengah Rumania yang hijau dan dikelilingi Pegunungan Karpatia, Transylvania telah berada di sudut gelap imajinasi manusia sejak lama.
Vlad sang Penyula (Vlad the Impaler)
Destinasi yang terisolasi ini paling terkenal karena menjadi tempat tinggal Vlad sang Penyula, penguasa negara bagian Wallachia pada abad ke-15. Dia mendapatkan julukannya karena cara mengerikan yang ia gunakan untuk menyingkirkan musuhnya, sebagian menganggap pangeran tersebut sebagai pahlawan nasional, sebagian lainnya raja lalim yang kejam.
Tetapi untuk Bram Stoker, seorang novelis bergaya gotik, dia adalah inspirasi untuk salah satu karakter paling terkenal dan kekal dalam literatur, Count Dracula. Cerita rakyat yang kelam telah merasuk ke dalam kawasan ini, tetapi sebelum Anda memakai kalung bawang putih di leher, ketahuilah, orang yang berkunjung ke Transylvania menemukan lebih dari sekadar legenda kelam.
Menara Sibiu (Sibiu Council Tower)
Dari bangsa Romawi hingga Saxon, banyak penguasa Transylvania meninggalkan warisan budayanya. Dan keindahan bak permadani jelas terlihat di jalan-jalan yang indah di Sibiu. Berdiri tinggi di jantung kota terdapat Council Tower, simbol kebanggaan Sibiu dari abad pertengahan yang pertama kali dibangun pada abad ke-13.
Piata Mare
Di bagian bawah, Anda dapat berjalan-jalan mengelilingi alun-alun utama, Piata Mare, tempat Anda menemukan jendela loteng yang dikenal sebagai mata kota yang tampak mengikuti ke mana pun Anda pergi.
Ikuti bukit yang membentang ke barat, melewati dusun terpencil dan kawanan ternak, ke kota Hunedoara, tempat menara dan puncak Kastil Corvin menjulang di ketinggian.
Peninggalan bergaya Gotik-Renaisans dari abad ke-15 ini merupakan salah satu keajaiban Rumania. Namun, di balik fasadnya yang indah, Anda akan menemukan rahasia gelap dan roh penuh kebencian yang menghantui lorong-lorong serta bentengnya. Masuklah ke ruangan, tempat konon Vlad Tepes menjadi gila selama tujuh tahun ia dipenjara, sebelum muncul untuk menyebarkan terornya.
Lakukan perjalanan ke utara menuju Cluj Napoca kota abad ke-21 yang ramai. Di bangun dari bebatuan yang berasal dari benteng Romawi berusia 2000 tahun, selama berabad-abad, kota ini telah tumbuh menjadi pusat kota Transylvania yang elegan.
Hutan Berhantu Hoia Baciu Forest
Setelah Anda cukup beristirahat, berkendaralah selama 20 menit ke barat menuju Hutan Hoia, tetapi jangan pergi terlalu jauh dari jalan setapak.
Hutan ini penuh dengan kisah kehilangan, penampakan UFO, dan kejadian paranormal yang aneh, sehingga Hoia dijuluki, hutan paling berhantu di dunia. Setelah selesai berburu hantu di hutan terlarang, Anda bisa berkendara selama dua jam menuju Târgu Mures yang indah.
Pusat Kebudayaan Targu Mures
Setelah mengalami peperangan, wabah hitam, kebakaran, dan revolusi. kota ini pada akhirnya muncul, sebagai penghormatan akan budaya dan kebanggaan Rumania dan Hungaria.
Di selatan Târgu Mureş, rasakan waktu seperti mundur di kota Sighisoara yang dikelilingi dinding, tempat lahir dan tempat tinggal masa kecil Vlad sang Penyula.
Telusuri jalan berbatu tempat raja lalim masa depan bermain, namun jangan takut, warna pastel terang di kota yang indah ini menghilangkan kesan menakutkan tersebut. Temukan daya tarik abad pertengahan lainnya, hanya dua jam berkendara ke tenggara Sighisoara. Dikelilingi puncak pohon pinus di Pegunungan Karpatia Timur, Brasov, ditemukan oleh Ksatria Teutonik.
Kunjungi Gereja Hitam, diganti namanya setelah dibumihanguskan oleh Kebakaran Besar tahun 1689. Telusuri alun-alun tempat yang menurut legenda Sang Peniup Seruling dan Anak-Anak Hamelin berkumpul kembali setelah menghilang dari Sachsen, yang berjarak lebih dari 1000 mil jauhnya.
Lanjutkan perjalanan Anda kembali ke masa lalu di jalan-jalan kota Rasnov. Menjulang di atas kota, terdapat Benteng Rasnov, sebuah benteng abad pertengahan yang luas dibangun untuk mencegah massa Turki dan Tata yang menyerang.
Lebih dari sekadar benteng, benteng ini memiliki taman, rumah, sekolah, dan kapel, memberikan perlindungan dan hiburan saat pengepungan yang berkepanjangan.
Kastil Bran (Kastil Drakula)
Tujuh mil dari sini, berdiri landmark paling terkenal di Transylvania, Kastil Bran.
Meskipun tidak diketahui pasti apakah Vlad sang Penyula benar-benar pernah tinggal di sini, menara yang menjulang di menara yang terletak di atas tebing ini menginspirasi Bram Stoker saat ia mencari sarang sempurna untuk vampirnya yang terkenal.
Dan kini, hubungan tersebut menarik ribuan traveler setiap tahunnya, yang datang untuk menikmati pemandangan dari benteng di “Kastil Drakula”.
Transylvania merupakan salah satu tempat langka yang menyamarkan garis antara kenyataan, cerita rakyat, dan fantasi. Baik Anda berkunjung untuk melihat benteng kuno maupun dusun terpencil dalam dongeng, pemandangan yang memukau maupun legenda gelap, Transylvania menjadi destinasi yang sulit didefinisikan, dan mustahil untuk dilupakan. Transylvania benar-benar abadi.