Durian adalah buah yang membelah. Beberapa orang menyukainya, sementara yang lain menganggap aroma dan rasanya terlalu kuat. Ramen adalah sup mie Jepang populer yang biasanya dibuat dengan kaldu babi atau ayam, mie, dan topping seperti daging babi chashu, rebung menma, dan telur.
Sebuah restoran Jepang di Selangor, Malaysia, baru-baru ini mendapat kecaman karena ramen rasa duriannya. Hidangan yang diberi nama "Raja Durian" ini dibuat dengan kaldu babi tonkotsu, daging durian, dan daun bawang. Disajikan dalam kulit durian.
Restorannya, Menya Shi Shi Do, mengklaim bahwa ramen rasa durian adalah "bom rasa" yang akan "menghangatkan jiwa dan memuaskan keinginan Anda". Namun, banyak orang menggunakan media sosial untuk mengungkapkan rasa jijik mereka pada hidangan tersebut.
Seorang pengguna Twitter menulis, "Saya tidak percaya ini adalah sesuatu. Durian dan ramen adalah dua hal yang tidak boleh dicampur menjadi satu." Pengguna lain berkata, "Ini adalah hujatan kuliner. Durian adalah buah yang enak, tapi tidak termasuk dalam ramen."
Masih harus dilihat apakah ramen rasa durian ini akan sukses. Namun, satu hal yang pasti: hal itu tentu memicu banyak diskusi.
Apakah ramen rasa durian merupakan eksperimen kuliner yang salah? Atau apakah itu perpaduan rasa baru yang berani? Hanya waktu yang akan memberitahu.
Bagaimana menurutmu? Apakah Anda ingin mencoba ramen rasa durian?
