Selain Pasar Beringharjo, Pasar Kranggan juga jadi salah satu destinasi yang tepat untuk wisata belanja berbagai kebutuhan mulai dari bahan makanan, kuliner, sembako, dan berbagai perlengkapan rumah tangga lainnya. Pasar Kranggan sendiri menjadi salah satu pasar terbesar yang ada di Jogja.
Penasaran dengan seluk beluk Pasar Kranggan? Simak ulasan lengkapnya berikut ini!
Sejarah Pasar Kranggan
Pasar Kranggan Jogja adalah pasar tradisional yang berdiri pada awal abad ke-19 di masa pemerintahan Kolonial Belanda. Pasar Kranggan menjadi salah satu pusat perekonomian di Yogyakarta yang dimotori oleh warga Tionghoa.
Pasar ini kemudian mengalami beberapa kali renovasi, hingga seperti saat ini. Pasar Kranggan Jogja ini memiliki luas bangunan sebesar 7400 m2 dengan luas tanah 6180 m2. Saat ini terdapat lebih dari 860 pedagang yang ada di Pasar Kranggan. Produk yang biasa dijual di Pasar Kranggan Jogja adalah sayur mayur, bunga mawar, daging dan aneka ikan, bahan sembako, perlengkapan kue dan plastik, serta beberapa juga menjual barang tradisional lainnya.
Lokasi dan Rute Ke Pasar Kranggan
Pasar Kranggan terletak di sebelah Utara dari Tugu Paal Putih. Lokasinya yang strategis dari jalan raya, membuat pasar ini selalu ramai oleh pembeli. Terutama di hari-hari besar, Pasar Kranggan Jogja akan mengalami lonjakan pembeli yang cukup drastis.
Jam Buka
Jam buka dari Pasar Kranggan Jogja mulai dari 05.00 WIB - 18.00 WIB. Bagi Anda yang ingin mendapatkan kualitas produk yang masih segar dan fresh, bisa datang lebih pagi untuk menghindari keramaian pengunjung pasar.
Demikian adalah ulasan mengenai Pasar Kranggan Jogja yang bisa Anda kunjungi sembari jalan-jalan di Jogja.
Hotel Populer di Yogyakarta