Geopark Merangin: Warisan Geologi Dunia di Sumatra
Geopark Merangin, bagian dari UNESCO Global Geopark, menawarkan keajaiban fosil flora purba dan karst kuno di tengah Sumatra dengan ekosistem yang beragam.
Geopark Merangin di Kabupaten Merangin, Jambi adalah salah satu dari beberapa UNESCO Global Geopark di Indonesia. Dengan fosil-fosil flora unik yang berasal dari formasi batuan purba, Geopark ini menjadi destinasi wisata alam sekaligus edukasi.
Geopark Merangin: Warisan Geologi Dunia di Sumatra
Terletak di kawasan Gunung Masurai pada ketinggian 2.900 mdpl, Merangin juga memiliki bentang alam karst yang terbentuk sejak era Mesozoikum, sekitar 252 hingga 66 juta tahun lalu.
Lokasi dan Akses Menuju Geopark Merangin
Geopark Merangin mencakup 12 dari 14 kecamatan di Kabupaten Merangin, menjadikannya kawasan yang luas di tengah Pulau Sumatra. Untuk mencapai lokasi ini, pengunjung dapat menggunakan kendaraan pribadi atau umum dari Kota Jambi, dengan jarak tempuh sekitar 5-6 jam.
Jam Buka Geopark Merangin
Geopark Merangin buka setiap hari, dengan waktu terbaik untuk berkunjung adalah pagi atau siang hari. Pengunjung disarankan datang lebih awal untuk menghindari kabut di kawasan pegunungan.
Daya Tarik Utama Geopark Merangin
Daya Tarik Utama Geopark Merangin
Daya Tarik Utama Geopark Merangin
Fosil Flora Purba
Daya tarik utama dari Geopark Merangin adalah fosil flora purba yang ditemukan di sepanjang kawasan ini. Fosil tumbuhan tersebut berasal dari era Permian, lebih dari 300 juta tahun lalu, dan diakui sebagai salah satu koleksi fosil flora terlengkap di dunia. Pengunjung dapat melihat langsung formasi batuan yang menyimpan jejak-jejak purbakala ini.
Karst Kuno Era Mesozoikum
Selain fosil, Geopark Merangin juga memiliki kawasan karst yang telah terbentuk sejak era Mesozoikum. Struktur karst yang tersebar di berbagai wilayah di geopark ini mencerminkan sejarah geologi yang panjang, memberikan wawasan tentang evolusi bentang alam selama ratusan juta tahun.
Ekosistem Kaya dengan Spesies Langka
Geopark Merangin adalah rumah bagi lebih dari 4.000 spesies tumbuhan dan 372 spesies hewan langka, menjadikannya salah satu kawasan dengan keanekaragaman hayati tinggi di Indonesia. Pengunjung yang menyukai ekowisata akan disuguhi flora dan fauna yang langka serta indah di habitat alaminya.
Gunung Masurai
Salah satu daya tarik lain adalah Gunung Masurai, gunung berapi tidak aktif yang menjadi latar belakang megah dari Geopark Merangin. Pendakian ke puncak Gunung Masurai adalah pilihan bagi pengunjung yang ingin melihat keindahan geopark dari ketinggian dan menikmati pemandangan alam yang luar biasa.
Fasilitas di Geopark Merangin
Geopark Merangin memiliki fasilitas yang cukup memadai untuk pengunjung, seperti:
