Nikmati Wonderspace by Wonderful Indonesia gratis setiap hari pukul 10.00-22.00 WIB di bulan Juni 2024, bertempat di Stasiun MRT Bundaran HI.
Wonderspace by Wonderful Indonesia digelar oleh Kemenparekraf dan bekerjasama dengan MRT Jakarta. Selama bulan Juni 2024, kamu bisa menikmati pameran imersif gratis yang menampilkan 5 Destinasi Super Prioritas (DSP) Indonesia, antara lain Borobudur, Likupang, Mandalika, Danau Toba, dan Labuan Bajo.
Kira-kira seperti apa keseruan di dalamnya? Temukan lokasi, jam buka, dan tiket masuk Wonderspace by Wonderful Indonesia.
Lokasi dan Jam Buka Wonderspace by Wonderful Indonesia
Wonderspace by Wonderful Indonesia bisa kamu temukan di Pintu Keluar B Stasiun MRT Bundaran HI, Jakarta Pusat. Pameran berlangsung selama bulan Juni 2024 dan buka pukul 10.00-22.00 WIB.
Pemilihan lokasi yang strategis ini memudahkan pengunjung untuk datang ke Wonderspace menggunakan transportasi umum. Menariknya, tiket masuk Wonderspace gratis untuk semua pengunjung, bahkan berhadiah liburan ke Labuan Bajo bagi 5 orang beruntung.
Tak hanya itu, mereka juga bisa sekalian jalan-jalan di sekitar stasiun, misalnya ke cafe, taman, atau pusat perbelanjaan. Dengan begitu, hal ini juga menumbuhkan potensi wisata yang ada di Jakarta.
Ada Apa di Wonderspace by Wonderful Indonesia?
Wonderspace by Wonderful Indonesia bertujuan mengenalkan 5 Destinasi Super Prioritas (DSP) di Indonesia kepada masyarakat. Diantaranya ialah Borobudur, Likupang, Mandalika, Danau Toba, dan Labuan Bajo.
Dari tahun ke tahun, kelima destinasi wisata tersebut selalu banjir oleh turis domestik maupun asing. Oleh sebab itu, Wonderspace adalah cara cerdas untuk mengenalkannya.
Dalam pameran tersebut, pengunjung dapat menikmati ruang instalasi imersif yang menggabungkan animasi, real visualisasi, dan musik. Sensasinya serasa mengajak pengunjung untuk menjelajah tempat-tempat yang indah.
Direktur Utama PT MRT Jakarta (Perseroda) Tuhiyat mengatakan bahwa mereka ingin MRT tidak hanya difungsikan sebagai moda transportasi. Ruang publik semacam ini harus dimanfaatkan untuk menciptakan kegiatan bagi masyarakat, contohnya dalam wujud diskusi dan pameran budaya.