Berikut list penting dari masakan Asia yang perlu kamu coba!
Untuk mengungkap budaya asli negara Asia, Anda harus bersantap lokal. Setiap tujuan memiliki spesialisasinya sendiri yang membuat pengunjung terus berdatangan kembali terus menerus. Tapi berapa banyak hidangan yang sudah Anda coba? Yang mana favorit Anda dan mana yang masih perlu Anda centang dari daftar Anda? Berikut list penting dari masakan Asia yang perlu kamu coba!
Cina: Hotpot ala Cina
Apakah ada pengalaman bersantap yang lebih menyenangkan dari hotpot Cina? Kumpulkan teman dan keluarga Anda di sekitar panci mendidih yang kaya rasa, kaldu aromatik, dan masak bahan apa pun yang Anda inginkan, dari makanan laut segar dan daging premium hingga sayuran renyah, dan tambahkan mie juga. Hotpot sangat cocok untuk menghangatkan tubuh saat di musim dingin yang dingin, tetapi berhati-hatilah, karena ada juga hotpot yang pedas!
Jepang: Yakitori
Yakitori jelas merupakan makanan nyaman (comfort food) terbaik. Potongan daging segar diasinkan, diletakkan di atas tusuk sate bambu dan dipanggang di atas bara panas. Secara tradisional, pengunjung sering membeli yakitori mereka dari warung pinggir jalan dan tempat makan santai izakaya. Hidangan sederhana ini telah menjadi populer, sehingga sekarang dapat ditemukan di menu Restoran berbintang Michelin!
Korea Selatan: Naengmyeon
Saat musim panas, apa yang bisa lebih menyegarkan daripada semangkuk naengmyeon – sup mie dingin Korea? Mie soba yang direndam dalam kaldu daging sapi atau sup acar lobak (kimchi), menciptakan sensasi rasa yang khas namun sangat memuaskan. Berasal dari Korea Utara, hidangan ini sekarang telah menjadi makanan favorit musim panas di Korea Selatan.
Filipina: Halo Halo
Akhirnya, untuk hidangan penutup, dari Filipina semangkuk halo halo yang menyegarkan siap untuk dinikmati. Cocok untuk mendinginkan tubuh di hari yang panas, hidangan ini terdiri dari es serut dan susu kental manis, dengan topping eksotis seperti sagu, pisang, dan nasi panggang. Setiap wilayah di negara Filipina memiliki versi Halo Halo mereka sendiri, berdasarkan bahan-bahan lokal.