Dikatakan berusia lebih dari 400 tahun, Kuil Wat Samphran adalah mahakarya merah muda yang menjulang setinggi 80 meter
Di distrik Samphran, Thailand, terdapat salah satu kuil Buddha paling spektakuler di negara itu. Wat Samphran adalah mahakarya merah muda yang menjulang setinggi 80 meter — sebuah penghormatan kepada jumlah tahun Buddha hidup.
Dikenal dengan kepala naga berongga yang mengelilingi kuil, pengunjung dipersilakan untuk naik ke bangunan atas 17 lantai untuk menyentuh janggut naga, atau memanjat ke dalam perut binatang itu.
Kuil ini dikatakan berusia lebih dari 400 tahun.
Kuil Wat Samphran terletak di provinsi Nakhon Pathom, dan merupakan salah satu tempat wisata paling populer di negara ini. Setiap tahun, ribuan orang mengunjungi kuil untuk melihat desainnya yang unik dan belajar tentang agama Buddha.
Kuil Wat Samphran dibangun pada abad ke-16 oleh seorang biksu bernama Phra Maha Chedi Sihing. Kuil ini awalnya dibangun sebagai tempat para biksu untuk bermeditasi dan belajar agama Buddha. Namun, seiring berjalannya waktu, candi tersebut menjadi tujuan wisata yang populer. Saat ini, Kuil Wat Samphran adalah salah satu tempat wisata paling populer di Thailand.
Kuil Wat Samphran dibangun dalam bentuk naga. Naga adalah simbol kekuatan dan kekuatan dalam budaya Thailand, dan juga dikatakan sebagai pelindung Buddha. Kuil ini terdiri dari dua bagian: tubuh naga dan kepala naga. Tubuh naga terbuat dari batu bata merah, dan berisi tangga yang mengarah ke kepala naga. Kepala naga berisi patung Buddha, dan konon terbuat dari emas.
Setiap tahun, ribuan orang mengunjungi Kuil Wat Samphran untuk melihat desainnya yang unik dan belajar tentang agama Buddha. Kuil ini terbuka untuk pengunjung dari seluruh dunia, dan merupakan tempat yang tepat untuk belajar tentang budaya dan agama Thailand.