Coco, seekor kelinci, bernasib mujur karena mendapat kesempatan menikmati penerbangan United Airlines dari San Francisco ke Kyoto bersama pemiliknya dengan kelas bisnis
Coco, seekor kelinci "ningrat" berusia delapan tahun, bernasib mujur karena mendapat kesempatan menikmati penerbangan United Airlines dari San Francisco ke Kyoto bersama pemiliknya dengan kelas bisnis.
Sang majikan Coco, Ogawa Takako, adalah CEO sebuah startup analitik bernama Panalyt di Jepang. “Saya kembali ke Jepang, mengundurkan diri setelah bekerja di Google selama tiga tahun untuk memulai karir baru. Saya tidak bisa meninggalkan Coco di Amerika, jadi saya membawanya kembali,” kata Ogawa.
Dalam aturan penerbangan memang diperbolehkan untuk membawa hewan peliharaan yang diklasifikasikan sebagai emotional support animal (atau hewan pendukung emosional). Ogawa harus merogoh tambahan 100 dolar Amerika Serikat (AS) untuk membawa kelinci kesayangannya ke dalam penerbangan.
Dalam penerbangan, bangku di sebelah Ogawa kosong sehingga pramugari mengizinkan Coco untuk duduk di kursi di samping Ogawa. Dalam foto yang diunggah oleh Ogawa di akun Facebook miliknya, Coco terlihat bersantai di kelas bisnis, menikmati croissant dan champagne.
Duh imutnya! Gaya Coco menikmati hidangan kacang dan champagne.