Melalui perjalanan rasa dari Napoli ke Amerika dan inovasi dari Italia hingga California, pizza terus berkembang menjadi simbol gastronomi global.
Pizza telah menjadi hidangan favorit hampir di seluruh dunia, mulai benua Asia hingga Eropa. Hidangan ini memiliki sejarah yang panjang dan kaya.
Bercerita tentang asal-usulnya seperti membuka buku catatan kuliner yang mengungkapkan kisah tentang inovasi dan kreasi kuliner yang memikat selera lidah. Mari kita telusuri 10 jenis pizza dan cerita menarik di baliknya.
1. Pizza Margherita (Napoli, Italia)
Jenis pizza yang paling ikonik, Margherita, memanggil ingatan kita ke zaman 1889 di Napoli, Italia. Pizza ini diciptakan untuk menghormati Ratu Margherita Savoy. Dengan kombinasi saus tomat, mozzarella, dan daun basil segar, pizza Margherita merangkul keindahan sederhana dengan cita rasa yang klasik.
2. Pizza Napoletana (Napoli, Italia)
Dikenal dengan pinggiran yang tipis, pizza Napoletana merupakan salah satu gaya tertua. Berakar di Napoli, pizza ini seringkali dihiasi dengan saus tomat, mozzarella, minyak zaitun, dan basil segar. Proses pembuatannya pun diatur dengan ketat oleh Asosiasi Pizza Napoletana yang menetapkan standar tinggi untuk memastikan keaslian rasa.
3. Pizza Siciliana (Sicilia, Italia)
Berpindah ke pulau yang lebih selatan, kita menemukan pizza Siciliana. Berbeda dari versi Napoletana, pizza ini memiliki pinggiran yang lebih tebal dan seringkali diisi dengan berbagai macam bahan tambahan seperti keju ricotta, sosis, dan sayuran. Ciri khasnya adalah pinggiran yang lebih tebal dan kelezatan yang melimpah.
4. Pizza Romana (Roma, Italia)
Roma, kota bersejarah yang menjadi rumah bagi Kolosseum dan Fontana di Trevi, juga memberikan kontribusi pada kekayaan kuliner Italia dengan pizza Romana. Pizza ini memiliki pinggiran yang tipis dan renyah, dan seringkali dihiasi dengan saus tomat, keju pecorino, dan rempah-rempah.
5. Pizza Chicago Deep Dish (Chicago, Amerika Serikat)
Melintasi lautan Atlantik, kita tiba di Amerika Serikat, di mana pizza Chicago Deep Dish menyajikan pengalaman yang berbeda. Dengan pinggiran yang tinggi dan isian yang melimpah, pizza ini menampilkan lapisan keju, daging, dan saus tomat yang disajikan dalam panci tebal. Bisa dibilang pizza ini adalah keajaiban kuliner yang lahir dari kreativitas Amerika.
6. Pizza California (California, Amerika Serikat)
Migrasi rasa terus berkembang, dan pizza California adalah bukti dari inovasi kuliner. Dengan pinggiran tipis dan berbagai topping organik seperti rucola, arugula, dan saus pesto, pizza ini merefleksikan selera modern yang lebih sehat dan berorientasi pada bahan-bahan segar.
7. Pizza Quattro Stagioni (Italia)
Beranjak dari konsep regional, pizza Quattro Stagioni menghadirkan keempat musim dalam satu pizza. Dengan pembagian keempat bagian yang dihiasi dengan bahan yang mewakili musim semi, musim panas, musim gugur, dan musim dingin, pizza ini adalah perayaan variasi dan kekayaan cita rasa.
8. Pizza Capricciosa (Italia)
Dari negeri pasta dan pizza, Pizza Capricciosa muncul sebagai karya seni dengan campuran bahan seperti ham, jamur, artichoke, dan saus tomat, menciptakan harmoni cita rasa yang mengesankan.
9. Pizza Diavola (Italia)
Bagi pecinta pedas, Pizza Diavola adalah pilihan sempurna. Dihiasi dengan salami pedas, saus tomat, dan mozzarella, pizza ini menyajikan kepedasan yang membuat lidah bergetar.
10. Pizza Hawaian (Kanada)
Meskipun berasal dari Kanada, Pizza Hawaian meraih popularitas di Amerika Serikat. Dengan kombinasi ham, potongan nanas, saus tomat, dan keju mozzarella, pizza ini memberikan perpaduan manis dan asin yang memanjakan lidah.
Setiap jenis pizza membawa cerita sendiri, menciptakan kelezatan yang tak terlupakan. Oleh karena itu, saat menikmati sepotong pizza, kita tidak hanya menikmati hidangan lezat, tetapi juga menghargai perjalanan panjang yang membentuknya menjadi ikon kuliner yang dicintai di seluruh dunia.