Danau Hillier atau Lake Hillier adalah danau berwarna merah muda yang terletak di Middle Island, yang merupakan bagian dari gugusan Kepulauan Recherche, di pesisir selatan negara bagian Australia Barat. Danau Hillier ini sangat terkenal karena warna merah muda atau pink.
Penemu Danau Hillier adalah Mathew Flinders, seorang navigator Inggris. Pada Januari 1802, Flinders dan kru kapal HMS Investigator berlabuh di Middle Island. Dalam catatannya, Flinders menulis ia terkejut melihat "danau kecil berwarna merah mawar". Ia menamai danau itu Danau Hillier untuk mengenang William Hillier, anggota kru yang baru meninggal karena disentri ketika berlabuh di pulau itu.
Danau Hillier memiliki panjang sekitar 600 meter (2.000 kaki) dengan lebar sekitar 250 meter (820 kaki). Danau ini dikelilingi oleh tepian pasir dan hutan lebat pohon paperbark dan eucalyptus, dengan jalur sempit bukit pasir yang ditutupi oleh vegetasi yang memisahkan tepi utaranya dari pantai utara Middle Island.
Sekali lagi, fitur yang paling menonjol dari Danau Hillier ini adalah warnanya yang merah muda dan cerah. Warna cerahnya permanen, dan tidak berubah saat air diambil dalam wadah.
Para ilmuwan masih belum dapat memastikan penyebab danau ini berwarna merah muda. Sebagian besar menduga hal ini disebabkan oleh mikroalga Dunaliella salina. Dunaliella menghasilkan karotenoid, pigmen yang ditemukan dalam wortel. Teori lain juga menduga bahwa warna merah muda dapat disebabkan oleh kehadiran bakteri halofilik dalam kerak garam. Reaksi antara garam dan natrium bikarbonat yang ditemukan dalam air menghasilkan warna merah muda.
Meskipun berwarna merah muda, ilmuwan memastikan bahwa air di danau berukuran 600 meter dan lebar 250 meter ini tidak berbahaya untuk kulit manusia. Namun demikian, Anda tidak dapat berenang ataupun meminum air di danau ini karena letaknya di pulau yang terpencil. Bagi wisatawan yang ingin menikmati keindahan danau ini dapat melihatnya dari perairan dengan menyewa perahu atau dari udara dengan menyewa pesawat kecil.