Presiden Indonesia Sepakati Kerja Sama Pariwisata Indonesia-China
Presiden Prabowo Subianto dan Perdana Menteri China, Li Qiang telah menandatangani nota kesepahaman (MoU) untuk mempererat kerja sama di sektor pariwisata antara Indonesia dan China. Penandatanganan ini berlangsung di Istana Merdeka, Jakarta pada Minggu, 25 Mei 2025 sebagai bagian dari kunjungan resmi PM Li ke Indonesia.
Fokus Kerja Sama Pariwisata
Kesepakatan ini bertujuan untuk mendorong pertukaran informasi dan membuka peluang kerja sama antara kementerian serta pelaku usaha pariwisata dari kedua negara. Langkah ini diharapkan dapat mempermudah akses pasar dan pengembangan industri pariwisata secara bilateral
Bagian dari 12 Kesepakatan Strategis
Kerja sama di bidang pariwisata ini merupakan salah satu dari 12 poin kesepakatan yang dicapai antara Indonesia dan China. Kesepakatan lainnya mencakup sektor ekonomi, kesehatan dan pertanian termasuk kerja sama dalam pengobatan tradisional dan ekspor pertanian.
Dampak Positif bagi Industri Pariwisata
Dengan adanya kerja sama ini, diharapkan terjadi peningkatan jumlah wisatawan antara kedua negara. Selain itu, kolaborasi ini juga membuka peluang bagi pelaku industri pariwisata untuk mengembangkan produk dan layanan yang lebih beragam dan menarik bagi wisatawan.
Presiden Prabowo menyatakan bahwa kerja sama ini akan membawa manfaat besar bagi kedua negara dan memperkuat kedamaian serta stabilitas di kawasan Asia Tenggara dan Asia Pasifik.