Trump Organization, perusahaan milik Presiden AS Donald Trump, akan berinvestasi sebesar US$1,5 miliar (sekitar Rp24–25 triliun) di Vietnam untuk membangun kompleks golf, hotel, dan kawasan hunian mewah di Provinsi Hung Yen, sekitar 50 km dari Hanoi. Proyek ini merupakan hasil kerja sama dengan pengembang properti lokal, Kinh Bac City (KBC), dan dua dana investasi asal AS, IDG dan Horitus

Detail Proyek

• Luas area: Sekitar 990 hektare di Distrik Khoai Chau, Hung Yen.

• Fasilitas utama: Dua lapangan golf 54-hole, jaringan hotel dan resor mewah, kawasan hunian modern, serta area komersial dan taman.

• Jadwal pembangunan: Dimulai tahun ini dan ditargetkan selesai pada kuartal kedua 2029, dengan dua lapangan golf pertama beroperasi pada pertengahan 2027

Dukungan Pemerintah Vietnam

Perdana Menteri Vietnam, Pham Minh Chinh, telah menyatakan dukungannya untuk mempercepat proyek ini, dengan harapan kompleks tersebut dapat digunakan untuk menyambut pertemuan APEC 2027 yang akan diselenggarakan di Vietnam. Pemerintah Vietnam juga mendorong Trump Organization untuk mempertimbangkan investasi di sektor dan wilayah lain di negara tersebut.

Potensi Ekonomi dan Diplomatik

Proyek ini berpotensi memperkuat hubungan ekonomi dan diplomatik antara Vietnam dan Amerika Serikat, terutama di tengah upaya Vietnam untuk menghindari tarif impor AS sebesar 46% . Selain itu, investasi ini mencerminkan kepercayaan investor asing terhadap pertumbuhan ekonomi Vietnam dan potensinya sebagai destinasi wisata kelas dunia