Bill Gates, pendiri Microsoft dan tokoh filantropi global, mengumumkan bahwa Bill & Melinda Gates Foundation akan membuka kantor baru di Singapura. Pengumuman ini disampaikan dalam acara Philanthropy Asia Summit 2025 yang berlangsung pada 5 Mei 2025.

Tujuan Pembukaan Kantor di Singapura

Kantor ini akan menjadi yang pertama di Asia Tenggara dan ke-12 secara global bagi Gates Foundation. Didukung oleh Singapore Economic Development Board (EDB), kehadiran kantor ini bertujuan untuk:

• Memperkuat kolaborasi di bidang kesehatan global dan pembangunan di kawasan Asia Tenggara.

• Mengakses ekosistem riset dan inovasi di Singapura, termasuk dalam bidang genomik dan kecerdasan buatan (AI).

• Mendorong kemitraan dengan komunitas filantropi dan lembaga penelitian di kawasan ini.

Menurut Gates, inovasi dari Asia, khususnya dalam produksi vaksin berbiaya rendah di India dan Indonesia, serta penelitian mutakhir di Singapura, menjadi alasan utama pendirian kantor ini.

Inisiatif Filantropi Regional

Seiring dengan pembukaan kantor, Gates Foundation juga meluncurkan inisiatif Health for Human Potential Community dengan komitmen pendanaan sebesar US$100 juta. Inisiatif ini fokus pada peningkatan kesehatan ibu dan anak, serta penanggulangan penyakit menular seperti tuberkulosis dan malaria di negara-negara seperti Indonesia, Filipina, dan Vietnam.

Dukungan dan Kolaborasi

Pembukaan kantor ini mendapat sambutan positif dari para pemimpin Singapura. Perdana Menteri Lawrence Wong menyatakan bahwa Singapura siap bekerja sama dengan Gates Foundation untuk memajukan inovasi dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat di Asia dan dunia. Selain itu, Gates juga bertemu dengan Senior Minister Lee Hsien Loong untuk membahas kolaborasi dalam bidang teknologi nuklir dan pemberantasan penyakit seperti polio dan campak.

Dengan langkah ini, Gates Foundation memperkuat komitmennya dalam mendukung pembangunan berkelanjutan dan kesehatan global, serta memperluas jangkauan dampaknya di kawasan Asia Tenggara.