4 Makanan Khas Arab Saudi Yang Wajib Kamu Coba
Berikut 4 rekomendasi makanan khas Arab Saudi yang wajib kamu coba saat traveling ke sana, baik selama musim umrah, haji, atau sekadar berwisata budaya:
Kabsa (كبسة)
Kabsa adalah salah satu hidangan khas Arab Saudi yang sangat populer di seluruh orang Arab. Ini adalah hidangan nasi berbumbu yang biasanya disajikan dengan daging seperti ayam, kambing, atau sapi dan dimasak bersama rempah-rempah yang beraroma.
Kabsa mencerminkan cita rasa Timur Tengah yang kaya akan rempah dan teknik memasak lambat yang membuat daging empuk dan nasi sarat rasa.
Mandi
Mandi adalah salah satu hidangan tradisional Arab Saudi yang terkenal, mirip dengan kabsa, tetapi memiliki metode memasak dan rasa yang sedikit berbeda. Mandi berasal dari wilayah selatan Arab, terutama Yaman, tapi sangat populer di Arab Saudi.
Bahan utama: Nasi basmati, daging (biasanya ayam atau kambing), dan campuran rempah-rempah khas. Ciri khas: Daging dimasak dengan cara slow-cooked atau steam-roasted, kadang dimasak di dalam tanah dengan bara api (tandoor) untuk menghasilkan rasa asap yang khas.
Rempah-rempah: Kapulaga, cengkeh, kayu manis, lada hitam, jintan, saffron, dan lemon kering (loomi). Rasa: Lebih ringan dan harum dibandingkan kabsa, dengan nasi yang lebih lembut dan tidak terlalu berminyak.
Saleeg
Saleeg adalah salah satu hidangan tradisional Arab Saudi yang berasal dari wilayah barat, khususnya daerah Hijaz seperti Mekkah dan Taif. Hidangan ini berbentuk bubur nasi putih yang lembut dan gurih, disajikan dengan daging ayam atau kambing yang dipanggang atau direbus. Saleeg dikenal sebagai makanan yang menghangatkan dan bergizi, cocok disantap di cuaca dingin atau saat acara keluarga.
Mutabbaq
Mutabbaq adalah makanan khas Arab Saudi yang populer sebagai jajanan atau makanan ringan, terutama di pasar dan jalanan. Kata mutabbaq berarti “lipat” dalam bahasa Arab, pada bentuknya yang pipih yang dilipat dengan isian daging cincang (biasanya daging sapi atau kambing), bawang, daun bawang, dan tomat