Detour tourism adalah tren wisata yang diprediksi akan menjadi sorotan utama pada tahun 2025. Istilah ini merujuk pada kunjungan ke destinasi alternatif yang kurang dikenal namun menawarkan pengalaman serupa dengan tujuan wisata populer. Biasanya, destinasi ini terletak dekat dengan lokasi wisata utama dan memberikan suasana yang lebih autentik, tenang, serta ramah di kantong.

Mengapa Detour Tourism Menjadi Tren?

Beberapa faktor yang mendorong popularitas detour tourism antara lain:

• Menghindari Overtourism: Wisatawan mencari tempat yang tidak terlalu ramai untuk pengalaman yang lebih nyaman dan personal.

• Pengalaman Autentik: Destinasi alternatif sering kali menawarkan interaksi yang lebih mendalam dengan budaya lokal dan kehidupan sehari-hari masyarakat setempat.

• Biaya Lebih Terjangkau: Harga akomodasi dan aktivitas di detour destinations cenderung lebih murah dibandingkan dengan destinasi utama.

• Dukungan terhadap Komunitas Lokal: Kunjungan ke destinasi ini membantu perekonomian lokal dan mendorong pembangunan yang berkelanjutan.

Potensi Detour Tourism di Indonesia

Indonesia memiliki banyak destinasi yang berpotensi menjadi bagian dari tren detour tourism, seperti:

• Trawas, Jawa Timur: Sebagai alternatif dari Malang atau Batu, menawarkan pemandangan pegunungan dan udara segar.

• Samosir, Sumatera Utara: Pulau di tengah Danau Toba ini memberikan pengalaman budaya Batak yang autentik.

• Pulau Weh, Aceh: Alternatif dari destinasi pantai populer, dengan keindahan bawah laut yang memukau.

Contoh Detour Destinations Populer 2025

Beberapa contoh destinasi alternatif yang mulai menarik perhatian wisatawan:

• Reims, Prancis: Sebagai alternatif dari Paris, kota ini terkenal dengan produksi sampanye dan warisan budayanya.

• Brescia, Italia: Dekat dengan Milan, menawarkan situs sejarah Romawi dan suasana kota yang lebih tenang.

• Cozumel, Meksiko: Pulau ini menjadi pilihan bagi mereka yang ingin menikmati keindahan laut tanpa keramaian Cancun.

• Santa Barbara, AS: Alternatif dari Los Angeles, dengan pantai yang indah dan suasana kota pesisir yang santai.

Dengan meningkatnya minat terhadap detour tourism, destinasi-destinasi ini memiliki peluang besar untuk berkembang dan dikenal lebih luas oleh wisatawan domestik maupun internasional.