Pelayaran Mewah Berubah Tegang, Kapal Pesiar Lewati Sarang Bajak Laut

Kapal pesiar Queen Anne mengalami situasi tegang saat melintasi wilayah yang dikenal sebagai hotspot pembajakan antara Darwin, Australia, dan Manila, Filipina. Para penumpang diberi pengumuman mengenai potensi risiko pembajakan, sehingga protokol keamanan diperketat, termasuk menutup dek promenade eksternal pada malam hari dan mengurangi pencahayaan untuk meminimalkan visibilitas dari luar.

Perwakilan dari Cunard menekankan bahwa tindakan tersebut adalah prosedur standar maritim, dan tidak ada ancaman khusus terhadap kapal atau penumpangnya. Pengalaman pelayaran pun tetap berjalan normal.

Insiden ini mengingatkan akan sejarah wilayah tersebut sebagai sarang bajak laut, seperti Port Royal di Jamaika pada abad ke-17, yang dikenal sebagai kota "paling kaya sekaligus paling terkutuk" karena aktivitas bajak lautnya.