Pura Gunung Kawi Sebatu adalah salah satu tempat wisata Bali yang menawarkan pengalaman spiritual dan keindahan arsitektur khas Bali. Terletak di Sebatu, Kecamatan Tegallalang, Kabupaten Gianyar, pura ini menjadi tujuan favorit bagi wisatawan yang ingin menikmati suasana damai dan pemandangan alam yang asri.

Lokasi dan Jam Buka Pura Gunung Kawi Sebatu

Pura Gunung Kawi Sebatu berlokasi di Desa Sebatu, Kecamatan Tegallalang, Kabupaten Gianyar, Bali. Letaknya yang strategis membuat pura ini mudah diakses dari berbagai tempat wisata Bali lainnya, terutama dari Ubud, yang hanya berjarak sekitar 20 menit berkendara.

Pura ini buka setiap hari mulai pukul 08.00 hingga 18.00 WITA, sehingga pengunjung memiliki waktu yang cukup untuk menjelajahi keindahan pura dan berdoa.

Harga Tiket Masuk Pura Gunung Kawi Sebatu

Harga tiket masuk ke Pura Gunung Kawi Sebatu sangat terjangkau. Tiket dewasa dikenakan biaya sebesar Rp15.000, sedangkan anak-anak hanya dikenakan Rp10.000.

Tiket ini memberi akses ke seluruh area pura, termasuk kolam ikan dan fasilitas lainnya. Dengan harga tiket yang terjangkau, Pura Gunung Kawi Sebatu menjadi salah satu tempat wisata Bali yang menarik untuk wisatawan domestik maupun mancanegara.

Daya Tarik Utama Pura Gunung Kawi Sebatu

Daya tarik utama Pura Gunung Kawi Sebatu adalah arsitekturnya yang megah serta suasananya yang tenang dan damai. Pura ini dibangun dengan desain khas Bali dan terletak di atas lahan seluas 5.000 meter persegi, dikelilingi oleh kolam-kolam ikan yang bersih dan mata air alami.

Umat Hindu sering mengunjungi pura ini untuk berdoa, terutama untuk pemujaan Dewa Wisnu dan Dewi Gangga. Selain arsitektur yang indah, pura ini juga memiliki sejarah panjang yang menambah nilai spiritualnya.  Pura ini didirikan pada abad ke-14 hingga ke-15 Masehi oleh Rishi Markandeya, tokoh spiritual terkenal dari Kerajaan Majapahit.

Fasilitas di Pura Gunung Kawi Sebatu

Pura Gunung Kawi Sebatu menyediakan berbagai fasilitas untuk kenyamanan pengunjung, seperti kolam suci, tempat penyewaan sarung dan selendang bagi wisatawan yang ingin memasuki pura, serta area parkir yang luas. Selain itu, terdapat warung makanan dan toko suvenir di sekitar pura, sehingga pengunjung dapat membeli makanan atau oleh-oleh khas Bali. Fasilitas lain termasuk toilet yang bersih dan tempat istirahat bagi mereka yang ingin menikmati ketenangan pura lebih lama.