Kota Mataram, NTB tengah mendorong wisata perkotaan (urban tourism) berbasiskan heritage dan budaya. Lewat acara Mataram Classic Festival 2025, kota ini menegaskan identitas pariwisata perkotaan yang unik. Festival yang digelar 28-29 Juni di RTH Pagutan itu menghadirkan nuansa klasik tempo dulu: dari pameran TV dan mesin ketik jadul, foto-foto wali kota zaman dahulu, hingga pertunjukan band dan teater dengan tema masa lalu. Kepala Dinas Pariwisata Mataram, Cahya Samudra mengatakan kekayaan sejarah dan warisan budaya Kota Mataram adalah unggulan wisata yang ingin diangkat.

"Mataram punya heritage yang bisa jadi daya tarik pariwisata perkotaan,” ujarnya.

Festival klasik ini sukses mengajak warga lokal dan wisatawan seolah bernostalgia ke masa lalu. Ada konvoi kendaraan dan motor antik, lomba kostum vintage, hingga permainan tradisional jadul untuk anak-anak. Kuliner pun tak ketinggalan stand UMKM menyajikan jajanan dan masakan tradisional, membuat pengunjung bernostalgia citarasa tempo dulu. Wali Kota Mataram Mohan Roliskana mengapresiasi penuh acara ini sebagai ruang ekspresi komunitas dan ekonomi kreatif lokal.