IFTDO 2025: Menyongsong Masa Depan SDM di Era AI dan Transformasi Digital

Perubahan zaman yang kian cepat, didorong oleh perkembangan teknologi kecerdasan buatan (AI) dan transformasi digital, menuntut dunia sumber daya manusia (SDM) untuk ikut beradaptasi. Dalam konteks ini, International Federation of Training and Development Organizations (IFTDO) 2025 menjadi panggung penting untuk membahas masa depan SDM di tengah arus perubahan global yang disruptif.

Apa Itu IFTDO?

IFTDO adalah organisasi global yang menghubungkan berbagai institusi dan praktisi di bidang pelatihan dan pengembangan SDM. Setiap tahunnya, konferensi ini menjadi tempat berkumpulnya para pemimpin, akademisi, profesional HR, dan pelaku industri dari berbagai negara untuk berdiskusi, berbagi praktik terbaik, dan membentuk masa depan pengembangan SDM yang berkelanjutan.

Tema IFTDO 2025: SDM di Era AI dan Transformasi Digital

Tahun 2025, IFTDO mengangkat tema besar yang sangat relevan: “Empowering Human Capital in the Age of AI and Digital Transformation”. Tema ini menyoroti pentingnya memperkuat kompetensi manusia di tengah kemajuan teknologi yang masif. Di era di mana AI mampu menggantikan banyak peran tradisional, peran manusia justru menjadi semakin krusial dalam aspek yang tidak bisa digantikan mesin seperti kreativitas, empati, kepemimpinan, dan etika.

Tantangan yang Dihadapi Dunia SDM

Era digital membawa tantangan baru bagi dunia SDM, antara lain:

  • Otomatisasi pekerjaan: Banyak pekerjaan rutin yang kini dapat diselesaikan oleh AI atau sistem otomatis.

  • Kesenjangan keterampilan digital: Tidak semua tenaga kerja siap menghadapi perubahan teknologi.

  • Kebutuhan reskilling dan upskilling: Perusahaan perlu mengembangkan program pelatihan berkelanjutan agar karyawan tetap relevan.

  • Manajemen perubahan (change management): SDM menjadi ujung tombak dalam membantu organisasi melewati masa transisi digital dengan mulus.

Peran Strategis SDM ke Depan

IFTDO 2025 menekankan bahwa departemen SDM tidak lagi hanya bertugas mengelola administrasi pegawai. Kini, SDM dituntut menjadi mitra strategis dalam transformasi digital perusahaan. Peran SDM harus mampu:

  • Merancang strategi pengembangan talenta digital.

  • Membangun budaya organisasi yang agile dan inovatif.

  • Mendorong kepemimpinan yang adaptif dan berwawasan teknologi.

  • Menjadi penggerak inklusivitas dan kesejahteraan karyawan di dunia kerja modern.

Kolaborasi Global Menuju Masa Depan

Melalui forum seperti IFTDO, para pelaku SDM dari berbagai negara bisa saling belajar dan berkolaborasi untuk menciptakan standar global dalam pelatihan dan pengembangan. Konferensi ini juga menjadi wadah untuk mengedepankan nilai-nilai humanistik dalam penggunaan teknologi, agar kemajuan digital tetap berpusat pada manusia (human-centered).