Kata Ahli: Ini Penyebab Penumpang Selamat dari Insiden Air India yang Duduk di Kursi 11A

Seorang penumpang Air India dilaporkan selamat dari insiden serius dalam penerbangan berkat posisinya yang duduk di kursi 11A. Kejadian ini menarik perhatian publik dan para ahli penerbangan karena menunjukkan bagaimana posisi duduk dalam pesawat bisa berpengaruh terhadap tingkat keselamatan seseorang saat terjadi kecelakaan atau gangguan teknis.

Insiden yang Mengguncang

Insiden terjadi saat pesawat Air India mengalami gangguan teknis mendadak di tengah penerbangan. Meskipun detail lengkap dari kejadian masih dalam penyelidikan otoritas penerbangan India, laporan awal menyebutkan bahwa ada guncangan hebat yang menyebabkan beberapa penumpang mengalami luka, dan beberapa bagian interior pesawat mengalami kerusakan.

Namun dari sekian banyak penumpang, seorang yang duduk di kursi 11A disebut-sebut berhasil selamat tanpa luka berarti. Fakta ini memicu rasa penasaran publik, hingga para ahli keselamatan penerbangan pun angkat bicara.

Penjelasan dari Para Ahli

Menurut para pakar keselamatan penerbangan, posisi duduk memang dapat mempengaruhi tingkat risiko dalam suatu insiden, meski bukan satu-satunya faktor penentu. Kursi 11A, yang umumnya berada di dekat sayap pesawat, sering kali menjadi salah satu area yang paling stabil dalam kondisi turbulensi atau guncangan.

“Secara umum, bagian tengah pesawat di atas sayap memiliki struktur yang lebih kokoh dan stabil karena berada di titik keseimbangan pesawat” ujar seorang ahli penerbangan dari India.

Selain itu, dampak dari turbulensi atau gangguan mekanis biasanya lebih terasa di bagian depan atau belakang kabin.

Kursi 11A juga disebut berada cukup dekat dengan salah satu pintu darurat, yang memungkinkan proses evakuasi lebih cepat jika dibutuhkan. Hal ini tentu menjadi keunggulan tersendiri dalam situasi darurat, di mana waktu sangat krusial untuk keselamatan nyawa.

Faktor Lain yang Menentukan Keselamatan

Meski posisi duduk bisa membantu, para ahli menegaskan bahwa keselamatan penumpang lebih banyak dipengaruhi oleh faktor lain seperti penggunaan sabuk pengaman dengan benar, mengikuti instruksi awak kabin, dan kondisi fisik saat kejadian.

Penting bagi penumpang untuk selalu mengenakan sabuk pengaman selama duduk, tidak hanya saat lepas landas dan mendarat. Banyak insiden kecelakaan atau turbulensi mendadak yang menyebabkan penumpang cedera karena tidak mengenakan sabuk pengaman dengan benar.