100 Tahun McDonald's: Perjalanan dari Barbekyu hingga Kolaborasi Pop Kultur
McDonald's telah menempuh perjalanan panjang dari awal berdirinya di tahun 1940 hingga seperti sekarang. Mari kita telusuri sejarah 100 tahun McDonald's, mulai dari konsep awal, perubahan menu, hingga inovasi yang gagal.
Awal Mula: McDonald's Famous Barbecue (1940-an)
McDonald's didirikan pada tahun 1940 dengan nama McDonald's Famous Barbecue. Fokus utamanya adalah item barbekyu klasik seperti iga (ribs), pulled pork, dan baked beans, serta milkshake. Restoran ini awalnya berkonsep drive-in, di mana tamu dilayani langsung di mobil mereka oleh pelayan yang disebut "Carhops". Mereka bahkan membawa pesanan seperti root beer float dalam gelas asli ke mobil.
Pada era ini, kentang goreng belum ada; mereka menyajikan keripik kentang karena lebih mudah. Harga menu sangat terjangkau, misalnya root beer $0.10 dan barbekyu $0.35.
Era Speedee dan Hamburger (1950-an)
Memasuki tahun 1950-an, nama McDonald's diubah menjadi McDonald's Famous Hamburgers. Menu mereka berubah drastis dan berfokus pada hanya 9 item inti. Ini adalah dekade pertama McDonald's menawarkan kentang goreng (French fries).
Logo Speedee diperkenalkan, digambarkan sebagai koki kartun tersenyum dengan hamburger di kepala, melambangkan kecepatan (fast food) dan ekspansi "Coast To Coast" di seluruh Amerika Serikat.
Burger klasik mereka saat itu lebih tebal dan substansial dibandingkan patty tipis saat ini. Harga hamburger hanya $0.15. Seluruh menu hanya berharga $1.16.
Logo Golden Arches dan Item Baru (1960-an)
Tahun 1960-an membawa versi pertama Logo Golden Arches yang ikonik, yang masih digunakan hingga kini. McDonald's mulai berkreasi dengan menu baru, termasuk Hula Burger (alternatif tanpa daging dengan nanas dan keju) yang gagal total. Dari kegagalan Hula Burger, lahirlah Filet-O-Fish yang sukses.
Item lain yang diperkenalkan adalah Ice Milk (susu dengan es) dan Shamrock Shake yang ikonik dan bertahan hingga 60 tahun lebih. Harga hamburger naik menjadi $0.20. Kemasan asli dari era ini (seperti serbet, kupon, gelas Ice Milk, cangkir Shamrock Shake, hingga kantong sampah mobil) menunjukkan detail dan desain unik.
Fokus Keluarga dan Drive-Thru Pertama (1970-an)
Dekade 1970-an berfokus pada nilai-nilai keluarga. Ini mendorong terciptanya drive-thru pertama (awalnya untuk melayani tentara berseragam yang tidak boleh meninggalkan mobil). Karakter McDonald Land seperti Ronald McDonald dan Hamburglar diperkenalkan.
Happy Meal diciptakan sebagai bagian dari dorongan untuk keluarga. Menu lain yang ada di dekade ini termasuk popcorn (dijual dalam lengan khusus), Big Mac yang ikonik, paket garam dan merica asli, apple pie (dimasak dengan 100% vegetable shortening), dan McDonald Land cookies. Happy Meal lengkap dengan burger, kentang goreng, mainan, dan minuman hanya berharga $1.10. Burger saat itu terasa lebih substansial.
Era Sarapan dan McNuggets (1980-an)
Berkat kesuksesan drive-thru, fokus McDonald's di tahun 1980-an adalah sarapan. Harga hamburger menjadi $0.50. Item penting yang diperkenalkan adalah McD LT (McDonald's Lettuce and Tomato) dengan kemasan inovatif yang memisahkan bahan panas dan dingin.
Item sarapan populer lainnya adalah Hotcakes and Sausage dan Hash Browns. Di dekade ini juga, Chicken McNuggets diperkenalkan, yang masih menjadi favorit hingga kini. Nuggets di era ini konon terasa lebih homemade dan memiliki lebih banyak tekstur.
Premium Push dan McPizza (1990-an)
Untuk bersaing dengan restoran casual dining, McDonald's di tahun 1990-an berusaha tampil lebih premium. Harga hamburger naik menjadi $0.75. Mereka memperkenalkan McPizza seharga $5.80 atau $9 untuk versi Deluxe, yang akhirnya gagal karena waktu memasak yang lama dan terutama karena tidak muat melewati jendela drive-thru.
Arch Deluxe juga diperkenalkan sebagai burger "dewasa" dengan peppered bacon dan saus mustard mayonnaise, tetapi kemudian dihentikan. Kemasan menjadi lebih berwarna dan menarik. Item populer lain di era ini adalah mainan Teenie Beanie Babies dan McDonald's Changeables.
Kesehatan dan Dollar Menu (2000-an)
Era 2000-an ditandai dengan fokus pada kesehatan dan nutrisi, yang mengarah pada pengenalan pilihan yang lebih sehat. Di saat yang sama, McDonald's meluncurkan Dollar Menu yang membuat makanan cepat saji lebih terjangkau. Harga hamburger sekitar $0.90. Item "sehat" yang diperkenalkan termasuk Snack Wrap (sandwich ayam ringan) dan McSalad Shaker (salad dalam cangkir yang diguncang), keduanya dihentikan.
Namun, era ini juga membawa item yang kurang sehat seperti burger Third Pounder yang besar dan minuman Super Size.
Globalisasi dan All Day Breakfast (2010-an)
Di tahun 2010-an, McDonald's merangkul globalisasi dengan memperkenalkan item menu internasional yang unik. Harga hamburger naik menjadi $1.15. Mereka memperkenalkan All Day Breakfast, memungkinkan pelanggan menikmati item sarapan seperti Egg McMuffin kapan saja.
McFlurry menjadi populer, meskipun mesinnya sering rusak. Item penting lainnya adalah McRib yang terkenal.
Kolaborasi dan Pop Kultur (2020-an)
Dekade 2020-an berfokus pada keberlanjutan dan kolaborasi pop kultur. Harga hamburger dasar melonjak hingga $2.19. Kolaborasi terkenal termasuk Travis Scott (dengan tray "I'm lovin' it" dan mainan Cactus Jack), BTS Meal (dengan saus kolaborasi dan saus Sichuan yang viral), dan Pokémon Happy Meals.
Item unik yang diperkenalkan adalah "Land, Air and Sea Burger" yang menggabungkan McChicken, patty burger, dan Filet-O-Fish. Grimace Shake juga menjadi fenomena internet. Namun, ukuran item Happy Meal di era ini terlihat lebih kecil (kentang goreng mini, patty tipis) dibandingkan era sebelumnya, dan Happy Meal modern berharga $7.88.
Masa Depan McDonald's
Ke depannya, di tahun 2030 dan seterusnya, McDonald's mungkin akan melihat robot koki dan pelayan, penggunaan daging hasil laboratorium, dan bahkan makanan yang dicetak 3D.
Perjalanan McDonald's selama 100 tahun menunjukkan evolusi konstan, beradaptasi dengan tren dan permintaan pelanggan, dari restoran barbekyu drive-in sederhana hingga raksasa makanan cepat saji global yang berkolaborasi dengan bintang pop.